INILAH.COM, Jakarta - Mendung menggayut di pembukaan Indonesia International Motor Show (IIMS) 2008. Pasalnya, Kepala Negara Susilo Bambang Yudhoyono batal membuka gelaran akbar IIMS 2008.
Menteri Perindustrian Fahmi Idris akhirnya menggantikan kepala negara yang berhalangan, untuk membuka pameran otomotif terbesar di Indonesia. "Pemerintah gembira dengan kemajuan industri otomotif. Bahkan, Presiden RI menyambut positif perkembangan industri otomotif. Saat ini, beliau sangat antusias dengan ajang otomotif seperti IIMS ini," kata Fahmi Idris, saat membuka ajang IIMS 2008.
Hadir dalam pembukaan itu sejumlah menteri Kabinet Indonesia Bersatu seperti Menteri Perdagangan Mari Elka Pangestu, Menteri Negara Lingkungan Hidup Rachmat Witoelar, dan Menteri Perhubungan Jusman Syafii Djamal.
"Presiden masih jetlag setelah pulang dari Hokkaido, Jepang usai menghadiri pertemuan G-8," tukas Rachmat.
Lebih jauh Fahmi menjelaskan, pemerintah menyambut positif perkembangan industri otomotif yang memberikan kontribusi besar dan nyata bagi perekonomian. "Industri yang berkembang pasti dapat menampung lapangan pekerjaan secara langsung maupun tidak langsung," ucapnya.
Ketua Panitia 16th IIMS 2008, Johnny Darmawan, memaparkan penjualan kendaraan di 2007 mencapai 433 ribu unit atau naik 30% dibandingkan periode tahun sebelumnya. Dari penjualan 433 ribu, pangsa ekspornya sebesar 60.218 atau meningkat 66% dibanding tahun sebelumnya.
"Kami berharap dengan adanya IIMS ini akan mencapai target penjualan mobil tahun ini sebanyak 500 ribu unit," katanya. Ia juga berharap bahwa dukungan sinergi antara pemerintah dan produsen otomotif akan terus berjalan.
Di sisi lain, Ketua Umum Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) Bambang Trisulo mengatakan bahwa industri otomotif Indonesia akan terus berkembang. "Kami tengah mempertimbangkan aplikasi teknologi water energy system yang lebih ramah lingkungan untuk dipakai di Indonesia," pungkas dia.
IIMS 2008 diikuti oleh 18 agen tunggal pemegang merek (ATPM)
14 Juli 2008
Pembukaan IIMS 2008 (2)
Langganan:
Posting Komentar (RSS)
Komentar :
Posting Komentar